TIMES SIMEULUE, JAKARTA – Wakil Ketua MPR RI, AM. Akbar Supratman, menegaskan bahwa peringatan Hari Konstitusi setiap 18 Agustus bukan sekadar upacara seremonial, melainkan ajang refleksi bagi seluruh rakyat Indonesia, khususnya generasi muda.
Menurutnya, Gen Z dan Gen Alpha perlu diberi ruang untuk lebih mengenal dan memahami Undang-Undang Dasar 1945 sebagai wujud nyata cinta tanah air.
“Konstitusi adalah kompas dan penerang perjalanan bangsa sejak lahir hingga hari ini, dan akan tetap relevan di masa depan. Karena itu, generasi muda sebagai penerus bangsa harus benar-benar menghayati nilai-nilai yang terkandung di dalamnya,” ujar Akbar usai menghadiri peringatan Hari Konstitusi sekaligus HUT ke-80 MPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin malam (18/8/2025).
Senator asal Sulawesi Tengah itu menekankan pentingnya tradisi memperingati Hari Konstitusi. Selain menjaga kesinambungan sejarah, momen ini juga menjadi sarana edukasi politik kebangsaan bagi generasi penerus yang kelak memegang estafet kepemimpinan.
Dalam konteks peringatan HUT ke-80, Akbar menilai MPR RI tetap konsisten menjaga keutuhan NKRI sekaligus merawat kebhinnekaan yang menjadi fondasi kokoh bangsa Indonesia.
“Kami di MPR akan terus berupaya menjalankan amanah konstitusi demi keutuhan dan kemajuan Indonesia,” tegasnya.
Menutup keterangannya, Akbar menyampaikan tiga pesan khusus bagi Gen Z dan Gen Alpha: memperkuat literasi, mengamalkan nilai dasar Pancasila, serta menjunjung tinggi adab dalam kehidupan sehari-hari.
Acara peringatan Hari Konstitusi dan HUT ke-80 MPR RI turut dihadiri Ketua MPR Ahmad Muzani, para Wakil Ketua MPR, pimpinan lembaga negara, sejumlah menteri, pimpinan fraksi serta kelompok DPD di MPR, jajaran Setjen MPR, akademisi, hingga perwakilan organisasi kemasyarakatan dan keagamaan. (*)
Artikel ini sebelumnya sudah tayang di TIMES Indonesia dengan judul: Akbar Supratman: Hari Konstitusi Jadi Momentum Generasi Muda Kenali UUD 1945
Pewarta | : Rochmat Shobirin |
Editor | : Wahyu Nurdiyanto |